Sebenarnya sederhana saja: aku merasa bersalah maka aku meminta maaf.
Mengapa harus malu mengucap maaf? Permintaan maaf bukan hinaan. Justru itulah ukuran seberapa penuh hatimu oleh ketulusan.
Mengapa harus malu mengucap maaf? Kepada yg tua, yg muda, yg seusia, siapa saja! Iya, siapa saja! Hisab dosa tak mengenal usia.
Mengapa harus malu mengucap maaf? Maafmu akan menjadi peredam, penakhluk buasnya makhluk bernama dendam.
Mengapa harus malu mengucap maaf? Maafmu itu adalah penangkal, pencegah sumpah serapah oleh hati yang kesal.
Mengapa harus malu mengucap maaf? Justru sepotong maaf yang kau pinta, menjadi penawar benci dan kecewa.
Mengapa harus malu mengucap maaf? Justru maafmu adalah obat, bagi sesiapapun yang hatinya terlanjur kau sayat.
Mengapa harus malu mengucap maaf? Permintaan maaf bukan hinaan. Justru itulah ukuran seberapa penuh hatimu oleh ketulusan.
Mengapa harus malu mengucap maaf? Kepada yg tua, yg muda, yg seusia, siapa saja! Iya, siapa saja! Hisab dosa tak mengenal usia.
Mengapa harus malu mengucap maaf? Maafmu akan menjadi peredam, penakhluk buasnya makhluk bernama dendam.
Mengapa harus malu mengucap maaf? Maafmu itu adalah penangkal, pencegah sumpah serapah oleh hati yang kesal.
Mengapa harus malu mengucap maaf? Justru sepotong maaf yang kau pinta, menjadi penawar benci dan kecewa.
Mengapa harus malu mengucap maaf? Justru maafmu adalah obat, bagi sesiapapun yang hatinya terlanjur kau sayat.